Kamis, 27 Oktober 2016

SENAT DAN KENANGANNYA

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh


Ternyata postingan tentang Dea sebelumnya membawa berkah di otak saya, sehingga jari jemari saya bisa dengan mudah memulai posting ini. Mungkin sebelumnya saya engga pernah bilang, tapi saya kuliah di jurusan Agribisnis yang anaknya manis-manis walaupun engga pake pensil alis. DAN selain anak-anaknya yang manis-manis, di jurusan ini, saya juga punya banyak kenangan yang manis-manis. Kenangan dimana keluhan bisa dibikin ngakak, kenangan dimana sakit jadi becandaan, dan kenangan dimana pahit...berarti kurang gula. *krik*

Minggu, 16 Oktober 2016

DARI ALYA UNTUK DEA

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Tugas banyak, tapi semua anggota tubuh rasanya berontak untuk menyelesaikannya. Lalu seperti biasa, inilah pelampiasannya. Bercerita dengan menulis, walaupun sama sekali tidak menginspirasi dan tidak ber-faedah. Tapi tetap dikerjakan, sekedar mengingatkan diri bahwa masih ada hobi yang perlu tempat untuk ditumpahkan.

Kalau boleh jujur, ini adalah posting tersulit yang pernah saya kerjakan. Dan di sinilah saya, masih terus mengetik dan menghapus untuk menyeselaikan maksud dari mem-posting tulisan ini. Mungkin karena terlalu dipikirkan, terlalu ke-pengin hasilnya bagus karena ini ‘pesenan’ seseorang. Jelas bukan orang yang spesial-spesial banget, tapi ya, yaudahlah.

Kamis, 08 September 2016

TENTANG A.W DAN I.W (II)


Assalamualaikum wr. wb.

Kalau ada yang bilang saya susah move on, saya setuju deh. Tapi saya mau menjelaskan bahwa saya engga sendirian, karena saya susah move on-nya berdua. Tebak deh sama siapa. Ah sudahlah. Malas juga nebaknya. Saya susah move on-nya sama Indah, ingat ga sama Indah? Pasti engga. Kenal juga engga, kan? wkwk.
 
Nah kita berdua itu susah move on dari Wisnu. Kalau Wisnu mah ingat dong? Ah sudahlah. Pasti engga ingat juga wkwk. Saran saya sih sebelum lanjut baca ke bawah, kindly please check THIS one out ;)

Saya dan Indah itu sudah kenal dari SMP, tapi kita baru temenan dekat pas SMA. Kita memang satu kelas sejak kelas 11, tapi bukan karena itu kita bisa dekat, melainkan karena Wisnu. Iya, Wisnu. Wisnu yang sekarang saya sudah sangat hafal nama lengkapnya; Wisnu Pratama Putra. Wisnu yang dulu selalu dipanggil Wisnu-nya Alya dan Wisnu-nya Indah. Big thanks to Wisnu, yang selalu sabar, sabar, dan sabar dengan saya dan Indah. Semoga engga ada lagi Alya dan Indah lainnya dalam hidup Wisnu.

Minggu, 21 Agustus 2016

MERDEKA (KATANYA)

Assalamualaikum wr. wb.

17 Agustus tahun 45 itulah hari kemerdekaan kita *nyanyi*
Lah sekarang udah tanggal berapa deh? Tanggal 21-_-
Iya maafin ya, telat nih postingnya hmm. Maafin:(

Oke, jadi Indonesia merdeka ya tanggal 17 Agustus. Waw banget kan infonya. Hmmm sebenarnya, merdeka itu apasih? Coba buka KBBI dulu deh ya.

(ceritanya udah buka KBBI) 
(padahal copas KBBI online)

Sabtu, 20 Agustus 2016

TRILOGI JINGGA DAN SENJA


Assalamualaikum wr. wb.

Maaf lama menghilang dan bikin kangen. Tapi tenang, saya kembali ko. Entahlah, belum tahu akan menetap atau pergi lagi. 

Semenjak jadi anak kuliahan, rasanya gumoh banget sama libur semester. DULU, pas masih pakai seragam, libur itu hadiah. Semacam tetesan air di gurun pasir. Sangat diharapkan dan memberi harapan. Tapi di kuliah? Ya bahagia sih, kalo dosen engga masuk. Eh tapi, kudu wajib mutlak diganti hmmm. Jadi libur itu apa? Libur itu engga ada. Tapi sekalinya ada, aduh, kenapa harus ada? Galau, memang. Serba salah yang disalah-salahin. Paham atau engganya terserah ya, engga nanggung wkwk.

Liburan kelamaan yang bersalah itulah, yang sedang saya hadapi sekarang. Untuk mengisi kekosongan, manusia pasti mencari jalan keluar untuk menghibur diri walau dengan cara yang berbeda-beda. Cara saya adalah; mantengin Ibaw (laptop tercinta). Entahlah untuk download, nonton film dan drama bertumpuk-tumpuk dari Tika, ngerjain proposal setengah hati (maafin hiks), dan baca novel. Pilihan terakhir itu mengantarkan saya pada petualangan di masa lalu dengan ‘bertemu kembali’ sama tiga novel legendaris karya Esti Kinasih. Saya tahu, membacanya lagi sama saja dengan bernostalgia panjang yang alay tapi menyenangkan.