Kenapa judulnya
Nurul dan Andas bukannya Endah dan Resa? Karena saya ingin menceritakan Nurul
dan Andas, bukan Endah dan Resa. Prolog yang amat sangat penting, bukan?
Saya kenal Andas
karena kita satu SMP di SMPN 1 Cikarang Utara yang kran airnya ada diseluruh
penjuru sekolah untuk ambil wudhu sholat Dhuha bersama setiap paginya. Nurul adalah
teman sebangku saya selama di SMAN 1 Cikarang Utara. 3 tahun berturut-turut
kita sekelas dan jadi gausah bingung aja gitu milih temen sebangku.
Jadi, mereka
berdua pacaran.
Saya ingin
menceritakan kisah mereka di sini karena janji saya dan karena iseng aja gitu
ga ada bahan tulisan selain mikirin UAS, UN, jurusan kuliah, SNMPTN, SBMPTN,
foto buku tahunan yang masih bingung mau kapan fotonya, serta ujian praktek
yang membuat penderitaan ini semakin komplit. Kalau di KFC, mungkin bisa
dipaketin dengan bonus sengsara++ dengan harga yang harus dibayarkan berupa semangat
pantang menyerah, selalu bersyukur,
serta menjalaninya dengan ikhlas. Subhanallah
ga sia-sia jadi anak Rismaci:”)